the story of a lady and a young woman

Akhirnya…..

Filed under: Emak-General | Tags: | February 3rd, 2005
Post

Rasanya baru kemarin Cemara, buah hati kami satu-satunya masih pakai popok. Masih kemarin juga rasanya dia belajar jalan, masuk taman kanak-kanak dan belajar membaca. Mmmmh, baru kemarin juga rasanya dibelikan beberapa celana panjang denim dan 2 pasang sepatu baru. Perkembangan fisik dia rasanya melaju sangat pesat.

Belum lama ini baru saja dibelikan celana panjang denim untuk menggantikan yang beberapa potong yang sudah kesempitan dan cepat sekali menujut style kebanjiran alias ngatung. Belum lagi jenis t-shirt yang lebih cepat sekali jadi pendek karena badannya makin panjang dari waktu ke waktu. Rok sekolahnya juga tanpa disadari sudah naik ke atas dengkul. Cepat sekali kamu besar, Nak.

Seperti layaknya anak perempuan kebanyakan, T-shirt, kemeja dan kaos jenis polo shirt punya Emaknya juga sudah banyak yang pindah lemari *pindah ke lemari dia*. Setelah itu merembet ke jam tangan, ikat pinggang, dan kalung-kalung etnic Emaknya – juga sudah pindah lokasi, yang kira-kira cocok dengan umurnya semuanya diangkut ke kamar dia (lihat photo kiri : Jam tangan, kalung dan ikat pinggang *nggak kelihatan* semua boleh ngangkut dari kamar Emak).

Secepat itukah waktu berlalu ? Cemara baru duduk di Primary 5 atau sama dengan Kelas 5 SD kalau di tanah air di usianya yang baru 10 tahun (ulang tahunnya baru 5 Agustus kemarin).

Berikut pembicaraan kami kemarin :

Cemara : Mah, sepatu sekolah dua-duanya sudah nggak muat nich.
Mama : Hah? Belum juga setahun, Kak – sudah nggak muat? Pakai kaos kakinya yang tipis-tipis aja, Kak.
Cemara : Mmmh, tapi tetep sempit loh Mah.
Mama : Kan sekolah juga tinggal sampai akhir bulan – nanti kalau liburan kemana gitu, kita baru beli.
Cemara : *Ngangguk-ngangguk* tapi tetep nggak puas.
Mama : *Nggak tega sih – tapi kalau beli disini sudah harganya lebih mahal dan kualitasnya juga nggak seimbang dengan harga*
Mama : Cobain sepatu olah raga Mama deh, Kak.
Cemara : *bersinar-sinar* – cihuy……
Cemara : Muat, Mah – muat…… (lihat photo kanan)

Ukuran kaki Cemara dengan tingginya yang 158 cm (Emaknya cuma 160 cm) adalah 38 – kalau sekarang sepatu-sepatu sekolahnya sempit, berarti ukurannya sudah beranjak ke nomor 39. Hah? Cepet amat ya….. Sepatu olahraga Emaknya ukuran 38 setengah *setengah lebih besar dari ukuran kaki, biar pas dengan kaos kaki olah raga yang tebal* and now it fits well on her.

Akhirnya….. waktu itu datang juga, ukuran kakinya beranjak lebih besar dari Emaknya. Si Papap tahun kemarin lagi senang-senangnya karena untuk hal beli sepatu atau pun sendal untuk kami berdua, bisa digabung sekaligus karena ukuran kami berdua sama. Kalau bisa seukuran terus lebih enak lagi katanya, tapi sekarang sudah nggak bisa lagi, Pap.

I wonder how tall is she going to be …….- soon, I have to set my head up when I am talking to her.

33 Responses

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *